Definisi dari"AI guardrails" dalam Indonesian
Cari arti AI guardrails dalam Indonesian dan ratusan bahasa lainnya di seluruh dunia
Konten yang dihasilkan AI • Hanya untuk referensi
Definisi kata disediakan oleh penyedia AI (OpenAI, Claude, dll.) dan hanya untuk referensi. Ini bukan kamus resmi dan mungkin mengandung kesalahan. Silakan periksa sumber kamus resmi untuk informasi yang paling akurat.
AI guardrails
Definisi
Kata Benda
Contoh
"Establishing robust AI guardrails is crucial for the responsible deployment of large language models."
Membangun batasan AI yang kuat sangat penting untuk penerapan model bahasa besar secara bertanggung jawab.
"The company implemented strict AI guardrails to prevent their chatbot from generating biased responses."
Perusahaan tersebut menerapkan batasan AI yang ketat untuk mencegah chatbot mereka menghasilkan respons yang bias.
"Researchers are constantly developing new AI guardrails to address emerging risks in autonomous systems."
Para peneliti terus mengembangkan batasan AI baru untuk mengatasi risiko yang muncul dalam sistem otonom.
Sinonim
Etimologi
Istilah "guardrails" secara harfiah berarti pagar pembatas atau rel pengaman yang biasa ditemukan di jalan raya atau jembatan untuk mencegah kendaraan menyimpang dari jalur atau jatuh. Dalam konteks AI, istilah ini diadopsi secara metaforis pada awal tahun 2020-an untuk menggambarkan sistem atau protokol yang mencegah AI "menyimpang" atau "keluar jalur" dari perilaku yang diharapkan dan aman. Penggabungan dengan "AI" menunjukkan penerapannya khusus dalam bidang kecerdasan buatan.
Catatan Budaya
Dalam budaya berbahasa Inggris, terutama di lingkungan teknologi dan bisnis, "AI guardrails" adalah istilah yang semakin umum digunakan untuk menekankan pentingnya keamanan dan etika dalam pengembangan dan penerapan AI. Penggunaannya mencerminkan kekhawatiran yang berkembang tentang potensi penyalahgunaan atau konsekuensi yang tidak disengaja dari teknologi AI yang kuat. Istilah ini sering muncul dalam diskusi tentang regulasi AI, kebijakan perusahaan, dan pengembangan produk yang bertanggung jawab, menyoroti pergeseran fokus dari sekadar kemampuan AI ke dampaknya terhadap masyarakat.